Digit Keberhasilan


Kuningan, UPMKnews ---  Setiap manusia menginginkan keberhasilan atau kesuksesan dalam hidupnya. Definisi sederhana tentang kesuksesan itu adalah bagaimana seseorang memiliki kecukupan finansial, jabatan yang tinggi dan apresiasi publik yang luar biasa. Nomor utama seseorang disebut sukses, pada umumnya adalah kecukupan finansial.

Dengan kecukupan finansial, seseorang dapat bersikap semaunya dan bertindak sesuka hati. Karena uang itulah sebagai pendampingnya, maka seseorang merasa mudah melakukan apapun, terlepas orang lain nyaman atau tidak nyaman, yang penting dirinya puas. Hal ini wajar, karena dominasi prinsip manusia adalah dunia.

Dunia merupakan simbol penyebutan tentang segala kepemilikan yang bisa didapat dalam kehidupan manusia saat ini. untuk mendapatkan semuanya, tentu dengan alat penukarnya adalah uang. Maka wajar, jika uang menjadi makhluk seksi yang bisa menggerakkan manusia menjadi malas dan mendiamkan manusia yang bergerak.

Dalam dunia digital kini, keberhasilan seseorang dapat dilihat seberapa banyak digit yang ia punya. Digit merupakan kumpulan angka yang menyimbolkan tentang kekayaan atau kemapanan, kekuatan atau kekuasaan.

Digit yang kita kenal juga digital, yakni deretan angka yang dapat menentukan sistem atau tatanan kehidupan. Digit itu muncul sebagai mata uang, muncul pula sebagai simbol aset yang dapat bernilai dan dikonversi menjadi kekayaan ril atau kekayaan digital.

Kekayaan ril yang dimaksud adalah segala aset yang dengan mudah dilihat atau dipegang; perhiasan, tanah, ternak dan lain sebagainya. Sementara aset digital adalah segala bentuk properti yang ada dalam dunia maya namun memiliki harga dan nilai baik untuk transaksi maupun untuk investasi. Jika hari ini disebut sebagai era digital. Hal ini memang sebagai penyematan tentang sebuah kekuasaan ada dalam ranah digital.

Manusia kaya adalah mereka yang menguasai aspek digital. Tidak mungkin bisnis yang dia geluti dan ia jalani lepas dari unsur-unsur digital. Digital yang dimaksud dalam hal ini adalah sistem kelola kehidupan dengan segala kemudahan akses dan pengoperasian. Digit-digit itu tampak sederhana karena hanya sebatas deretan angka. Akan tetapi digit itu menjadi sebuah makna jika digit itu mewakili rumus-rumus kehidupan.

Rumus kehidupan yang dimaksud adalah segala aktivitas kehidupan yang dulu dilakukan secara sederhana dan kurang terukur menjadi efektif dan efisien sesuai dengan standar yang ingin dicapai. Digit kesuksesan itu sendiri adalah angka-angka yang harus dimiliki oleh seseorang dalam urusan baik secara transenden (berbasis ketuhanan) maupun imanen (berbasis aplikatif kinerja manusia).

Jika kesuksesan ingin kita raih sebagai Makhluk ciptaan Tuhan, maka seberapa banyak digit yang kita bisniskan bersama Tuhan. Berapa kali kita beribadah, berapa kali kita berbuat baik, berapa banyak sedekah yang kita lakukan. Begitu pula ketika kesuksesan kita sebagai makhluk sosial, seberapa paham kita menguasai tentang bisnis yang kita jalankan berdasarkan feasibility study yang cukup dan business plan yang matang, networking yang cukup, dan sustainability business yang terukur.

Digit keberhasilan itu terletak sejauh mana kita mampu mengumpulkan deretan angka kesyukuran kita kepada Tuhan dan seberapa besar tebaran kasih sayang kita terhadap sesama. Karena, sejatinya digit kesuksesan itu bersandar pada frekuensi kepatuhan kita kepada Tuhan dan kebermanfaatan diri kita terhadap sesama. (;)

Penulis: Nanan Abdul Manan (Ketua STKIP Muhammadiyah Kuningan)


Bagikan Berita Ini

Facebook Twitter Whatsapp