PKM 2023 HIMA PGSD dan UKM ISC Hadirkan GMDM Sekaligus Buka Puasa Bersama


Kuningan, UPMKNews -- Dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), Pengurus HIMA PGSD dan UKM ISC menghadirkan Garda Mencegah dan Mengobati (GMDM) sekaligus buka puasa bersama.

Kegiatan ini mengusung tema "Jadikan narkoba sebagai lawan, jangan jadikan narkoba sebagai kawan" yang bertempat di Gedung Serbaguna Bale Desa Kadugede, Kamis (13/04/2023).

Dihadiri oleh Ketua DPW GMDM Kabupaten Kuningan, Dra. Neni Nurmala yang memberikan penyuluhan mengenai pencegahan narkotika. Dihadiri pula oleh Ketua LPPM STKIP Muhammadiyah Kuningan, Dr. Oman Hadiana, M.Pd., Divisi Pengabdian kepada Masyarakat, Tio Heriyana, M.Pd., Ikatan Remaja Masjid (IRMAS), Karang Taruna Pemuda, anak-anak Desa Kadugede dan mahasiswa/i dari Pengurus HIMA PGSD dan UKM ISC. 

"Pengabdian masyarakat itu bagian dari Tri Darma Perguruan Tinggi sudah melekat di semua sivitas akademik kampus STKIP Muhammadiyah Kuningan. Dari LPPM sangat mengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh kolaborasi organisasi mahasiswa yaitu HIMA PGSD dan UKM ISC. Sehingga program-program yang ada di kampus, kita dapat mengabdi kepada masyarakat dan meningkatkan tingkat pendidikan dalam bidang sosial, penyuluhan dari GMDM bagian dari mencegah masyarakat khususnya generasi muda untuk terjun ke narkoba, supaya mendapatkan kesadaran bahwa hal tersebut berbahaya," ucap Oman.

Perlu kita ketahui narkoba itu tidak berbahaya karena di dalam kesehatan masih dipergunakannya, yang membahayakan adalah penyalahgunaannya tanpa adanya takaran yang sesuai.

"Mahasiswa itu bagian integral dari keberagaman masyarakat. Ketika dia lulus, maka akan kembali menjadi masyarakat. Pengabdian kepada masyarakat ini merupakan kegiatan yang harus dilaksanakan. Meskipun di kampus ada kegiatan sejenis ini, yang memang terencana yaitu dengan adanya Kuliah Kerja Nyata (KKN). Tetapi adanya PKM yang dilaksanakan di Kadugede ini oleh HIMA PGSD dan UKM ISC menjadi langkah awal, ketika nanti melaksanakan KKN sudah ada gambaran. Berinteraksi dengan masyarakat tidak hanya sebatas berbicara. Terlebih mahasiswa harus mempunyai pemikiran analisis sosial yang bagus dibandingkan masyarakat. Tidak hanya darurat narkoba, tetapi darurat penyalahgunaan obat-obatan sampai obat batuk biasa pun disalahgunakan. Kita harus dapat mencegah dan mengatasi penyalahgunaan narkoba," pungkas Tio.

Maka penyuluhan ini menjadikan ngabuburit yang positif. Dengan ini kita dapat mengetahui apa itu narkotika dan bagaimana mencegahnya. Penyalahgunaan Narkoba dan kenakalan remaja berbahaya karena berdampak negatif terhadap kehidupan anak serta solusi cara mengatasinya. (Deliya)


Bagikan Berita Ini

Facebook Twitter Whatsapp