YUDISIUM PMTK TA 2021/2022, Bukan akhir tapi langkah baru menghadapi masa depan
Kuningan, UPMKNews – Tepat hari ini, (17/10/2022), Prodi Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Kuningan Tahun Akademik 2021/2022 menyelenggarakan acara “Yudisium Pasca Sarjana”, bertempat di RM Ipukan Highland.
Sebanyak 12 Mahasiswa/i PMTK TA 2021/2022 telah resmi dinyatakan lulus melalui pembacaan Surat Keputusan Yudisium oleh Dr. Boby Agustan, M.Pd., selaku Kabag Akademik STKIPMKu. Dari surat keputusan tersebut diperoleh mahasiswa dengan pujian atas nama Gina Purwanti, S.Pd dengan IPK 3.91.
Disaksikan oleh Nanan Abdul Manan, M.Pd selaku Ketua STKIPMKu yang didampingi oleh Dr. Casnan, M.Si., selaku Wakil Ketua I, Hermawan, M.Si., selaku Wakil Ketua II, Dedi Iskandar, M.Pd., selaku Kabag Kemahasiswaan dan Alumni. Beserta Dosen Homebase PMTK, Staf Prodi PMTK, dan tamu undangan yakni Kaprodi PGSD, PGPAUD, PBSD.
“Saya mewakili rekan-rekan PMTK TA 2021/2022 mengucapkan terimakasih kepada STKIPMKu, Kaprodi PMTK, Dosen PMTK dan staf prodi PMTK atas bantuan, motivasi, dukungan, ilmu dan pengalaman sehingga kami dapat berada pada titik Yudisium kali ini. Kami memohon maaf apabila selama perkuliahan 4 tahun lamanya, kami melakukan kesalahan yang disengaja maupun tidak disengaja. Semoga ke depannya Prodi PMTK dapat lebih harum lagi dengan segala macam prestasi.” Tutur Gina dalam kesan dan pesannya.
Ia menambahkan, “untuk rekan-rekan jangan lupa mendo’akan orang-orang yang berjasa pada kita hingga dapat sampai pada titik ini. Dan jangan lupa untuk terus bersyukur atas apa yang diraih dan dimiliki. Ingat, yudisium dan wisuda nanti bukanlah akhir dari perjalanan kita, tetapi merupakan langkah baru untuk menghadapi tantangan baru di masa yang akan datang nanti.”
Dalam sambutannya, Evan menyampaikan “jadikan momentum kali ini untuk mengingat jasa orang-orang yang telah mendukung kita, baik secara langsung maupun tidak langsung. Sampaikan terimakasih dan syukur kita melalui do’a.”
Evan menambahkan, “Dalam menghadapi masa yang akan datang, ada 3 hal yang harus diingat dan dipersiapkan yakni Akhlak, Tantangan dan Potensi. Teruslah berkembang dengan positif dan jangan merasa puas apalagi sombong atas apa yang diraih, teruslah haus akan ilmu dan mencaritahu. Percayalah, orang yang sukses adalah mereka yang berhasil berada pada track potensi dirinya, karena perahu air takkan berlabuh di daratan.”
Senada dengan Evan, Nanan menyampaikan, “tanamkan dalam diri untuk terus menghargai diri sendiri. Dalam menghadapi Universitas Kehidupan, kuasai 3 hal yakni Literasi, Numerasi dan Pendidikan Karakter. Dari literasi kita harus bisa menghasilkan kreasi, dari numerasi kita harus bisa memprediksi, dan dari pendidikan karakter kita harus bisa membangun citra positif bagi diri dan orang lain.”
“salah satu orang yang gagal adalah yang tidak bisa menempatkan diri sesuai potensinya. Pesan utama dari bapak, bangun networking sebanyak-banyaknya dan seluas-luasnya, karena sukses tidak mungkin sendirian dan tidak mungkin sukses tanpa ada interpensi dari orang lain. Percayalah, ketika kita menghantarkan orang lain untuk sukses maka sejatinya kita sedang menghantarkan diri kita juga untuk sukses.” Pungkas Nanan.
(sekre/Dennia).
