Mahasiswa Sambangi Pengrajin Alat Musik Tradisional sebagai Upaya Melestarikan Budaya


Kuningan, UPMKNews -- Rabu 18 oktober 2023, Mahasiswa/i Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah STKIP Muhammadiyah Kuningan melakukan kunjungan sekaligus observasi dalam rangka study lapangan untuk melestarikan budaya berupa alat musik tradisional di tataran Sunda. 

Kami melakukan wawancara kepada pengrajin alat musik tradisional sunda yang berada di daerah Kuningan Jawa Barat tepatnya di Desa Citangtu, Dusun Lebak burang , RT 013 / RW 003, Kec. Citangtu Kab. Kuningan, Provinsi Jawa Barat.

Indonesia merupakan salah satu negara dengan berbagai jenis budaya dan adat istiadat, dengan kehadiran budaya dan adat istiadat tersebut di harapkan bisa menjadi paramater identitas bangsa, dari sekian banyak budaya atau adat istiadat di indonesia seringkali kita jumpai berbagai macam jenis alat musik yang di miliki oleh suatu budaya di wilayah tertentu.

Mang Dadang selaku pengrajin memaparkan bahwa beliau menekuni bidang ini sejak usia nya masih remaja, di dasari dengan rasa suka nya terhadap alat musik tradisional menggugah dirinya untuk terus memperdalam ilmu bagaimana caranya agar bisa menjadi pengrajin alat musik tradisional, terbukti dengan adanya tekad, dan semangat yang di miliki. Mang Dadang beliau seringkali di undang ke berbagai event kesenian baik dalam kota, maupun luar kota untuk menjadi key note speaker atau sharing-sharing keilmuan tentang alat musik tradisional, seiring berjalannya waktu Mang Dadang pun mulai di lirik oleh instansi tertentu untuk kemudian di berikan bantuan berupa sanggar seni beserta fasilitas lainnya untuk menopang terlaksananya kegiatan-kegiatan kesenian yang di inisiasi oleh beliau. 

Mang Dadang terkenal dengan keahliannya membuat angklung, hal ini menjadi dasar beliau membuka rumah produksi karena permintaan konsumen yang terus melonjak naik beliau pun melibatkan sanak saudara nya untuk membantu dirinya ketika hendak mendapatkan pesanan dari konsumen untuk membuat angklung. Tidak hanya angklung Mang Dadang pun mahir dalam membuat alat musik tradisional lainnya seperti kecapi, terompet, suling, hingga rebab.

Dengan berbagai pengalamannya itu beliau seringkali di sambangi oleh para jurnalis untuk di wawancarai dan di gali ilmunya tentu sebagai bagian dari pelestarian budaya agar bisa di ketahui kalangan muda.

Seiring bertambahnya usia Mang Dadang berharap kedepannya pengrajin alat musik tradisional khususnya yang terdapat di tataran sunda dapat terus di lestarikan oleh kaula muda, serta lebih di perhatikan oleh instansi terkait dalam operasionalisasi kesehariannya agar terus lestari sehingga tidak mudah tergerus perkembangan zaman.

Penulis: Muhammad Syahrul Rozi
Editor: Ela Hanum Fadilah & Rio Agustriana

Jurnalis; Delia Julianti, Hilda Aulia, Iyang Khoeriyatul Ummah, Khoirin Inayah, Siti Mariyam, Siti Masitoh, Ulfa Aulia Febriana

Narasumber; Mang Dadang Sudarsa & Istrinya.


Bagikan Berita Ini

Facebook Twitter Whatsapp